Salam hangat pertemanan mas bro mbak bro00… pagi-pagi ane iseng dengerin lagu jadul peterpan(noah), sedang milih milih lagunya ada yang berjudul JAUH MIMPIKU. Kok anehnya ane
malah kepikiran sama mimpi-mimpi buruk n indahku yaa…. Seketika itu ane pengen
tau gimana sich mimpi itu terjadi ? apakah mimpi ada artinya ? apakah ada pengaruhnya
dengan kehidupan ?.
Saat
Ente terbangun dengan mimpi yang masih tergambar jelas di ingatan, Ente pasti
akan segera bertanya-tanya apakah mimpi itu memiliki arti. Mimpi memang selalu
memiliki arti khusus, tapi belum tentu itu adalah petunjuk untuk sesuatu yang
akan datang. Mari kita simak artikel
tentang proses terjadinya mimpi dan fakta unik mimpi. CEEEEEEEK ITTTTTT
DOOOOT…..
PROSES MIMPI SECARA
ILMIAH
1. Neurologi Bermimpi
Tidak
ada definisi yang diterima secara universal mengenai definisi bermimpi. Tahun
1952, Eugene Aserinsky menemukan dan mendefinisikan tidur REM saat bekerja
dalam pembedahan penasehat PhDnya. Aserinsky menemukan kalau mata orang yang
tidur bergerak di bawah kelopak matanya, kemudian ia menggunakan mesin poligraf
untuk mencatat gelombang otak mereka saat periode ini.
Pengamatan
yang bertumpuk menunjukkan kalau mimpi erat kaitannya dengan tidur gerakan mata
cepat (Rapid Eye Movement –REM),
dimana
sebuah elektroencephalogram menunjukkan aktivitas otak paling besar seperti
saat sadar. Mimpi yang tidak di ingat oleh partisipan pada saat tidur non-REM
secara normal lebih biasa dalam perbandingan (Dement dan Kleitmann, 1957). Tidak
diketahui dari daerah mana di otak mimpi berasal, bila ada satu asal usul mimpi
atau apakah banyak bagian otak terlibat, atau apa tujuan mimpi bagi tubuh dan
pikiran.
2. Teori Sintesis Aktivasi
Tahun
1976 J. Allan Hobson dan Robert McCarley mengajukan sebuah teori baru yang merubah
penelitian mimpi, menantang pandangan mimpi Freud sebelumnya sebagai keinginan
bawah sadar untuk ditafsirkan. Teori sintesis aktivasi mengatakan bahwa
pengalaman inderawi dibuat oleh korteks sebagai alat menafsirkan sinyal kacau
dari pons. Mereka mengajukan kalau dalam mimpi REM, gelombang PGO
(Ponto-Geniculo-Occipital) kolinergik naik merangsang struktur kortikal OTAK
TENGAH dan depan, menghasilkan gerakan mata cepat. Otak depan yang teraktivasi
kemudian mensintesa mimpi dari informasi yang dibuatnya secara internal. Mereka
mengasumsikan kalau struktur yang sama yang menghasilkan tidur REM juga
membangkitkan informasi inderawi.
3. Teori Aktivasi Berkelanjutan
Menggabungkan
hipotesis sintesis aktivasi Hobson dengan penemuan Solm, teori mimpi aktivasi
berkelanjutan disajikal oleh Jie Zhang yang mengajukan kalau mimpi adalah hasil
dari aktivasi dan sintesis otak; pada saat bersamaan, tidur REM dan bermimpi
dikendalikan oleh mekanisme otak yang berbeda. Zhang berhipotesis kalau fungsi
tidur adalah memproses, menyandikan dan mentransfer data dari ingatan sementara
ke ingatan jangka panjang, walau tidak ada banyak bukti mendukung konsolidasi
ini. Tidur NREM memproses ingatan terkait sadar (ingatan deklaratif), dan tidur
REM memproses ingatan terkait tidak sadar.
MITOS & FAKTA UNIK TENTANG MIMPI
Kisah mengenai mimpi mungkin tak akan pernah
habis untuk dibahas, selalu saja ada fakta-fakta menarik dibaliknya.
Mimpi
adalah komunikasi antara tubuh, pikiran dan jiwa kita. Tau gak sebenernya
sepanjang waktu kita bermimpi meski saat kita lagi bangun, cuma proses itu
berlangsung di alam bawah sadar kita. Berikut ini beberapa fakta UNIK mengenai
mimpi :
1.
Kamu Akan Lupa 90% Dari Mimpimu
Sekitar
5 menit setelah kamu terbangun kamu akan segera melupakan 50% dari mimpimu, 10
menit kemudian 90% “jalan cerita” mimpimu akan terlupakan.
2.
Saat Bermimpi Tubuhmu Akan Lumpuh
Hal
ini terjadi untuk mencegah supaya tubuh kita gak bergerak-gerak mengikuti “alur
cerita” mimpi kita. Banyangin aja kalo lo mimpi dikejar massa, kalo kaki lo gk
lumpuh bisa-2 lu lari ke luar rumah dan dikirain maling beneran ama satpam. Ada
hormon yg dihasilkan saat kita tidur yg membuat saraf mengirimkan pesan ke
tulang belakang menyebabkan tubuh kita menjadi rileks dan lama-2 lumpuh.
3.
Mimpi Mencegah Gangguan Emosi.
Pada
penelitian mengenai tidur baru-2 ini, percobaan pada orang yg dibangunkan pada
awal mimpi tapi tetap diperbolehkan tidur 8 jam sehari, setelah 3 hari menjadi
kehilangan konsentrasi, gampang marah, halusinasi dan tanda-2 gangguan emosi
lainnya. Jadi kamu jangan sering-2 begadang ngaskus dari malem subuh bisa sakit
jiwa lama-2 lo entar
4.
Rangsangan Dari Luar Mempengaruhi
Mimpi Kita
Disebut
“Dream Incorporation” dan kamu pasti udah pernah mengalami ini. Pernah mimpi
gini, kita rasanya haus bgt trus kita minum sebotol air tapi bentar kemudian
rasanya udah haus lagi… minum lagi… haus lagi begitu terus berulang dan
akhirnya saat kita bangun kita baru sadar kalo kita emang lagi kehausan. Contoh
yg lain adalah saat kita mimpi kebelet pipis
5.
Saat
kamu ngorok kamu tidak sedang bermimpi.
6.
Kalo
kamu terbangun pada saat fase tidur mencapai tahap REM (Randon Eye Movement),
seringkali mimpi kita akan terasa lebih nyata daripada kalo kita bangun setelah
tidur pulas semalaman.
7.
Bayi
tidak bermimpi mengenai dirinya sampai sekitar umur 3 tahun. Tapi sejak umur 3
sampai 8 tahun mereka akan mendapatkan mimpi buruk yg jauh lebih sering
daripada orang dewasa. Itu jadi jawaban dari kenapa anak kecil sering menangis
sesaat setelah terbangun dr tidurnya.
“Sekarang
ane tau tentang mimpi yang sebenarnya, bukan asal-asalan”
0 komentar:
Posting Komentar