PROSES & FAKTA UNIK MIMPI

Kamis, 13 Juni 2013 0 komentar


Salam hangat pertemanan mas bro mbak bro00… pagi-pagi ane iseng dengerin lagu jadul peterpan(noah), sedang milih milih lagunya ada yang berjudul JAUH MIMPIKU. Kok anehnya ane malah kepikiran sama mimpi-mimpi buruk n indahku yaa…. Seketika itu ane pengen tau gimana sich mimpi itu terjadi ? apakah mimpi ada artinya ? apakah ada pengaruhnya dengan kehidupan ?.
Saat Ente terbangun dengan mimpi yang masih tergambar jelas di ingatan, Ente pasti akan segera bertanya-tanya apakah mimpi itu memiliki arti. Mimpi memang selalu memiliki arti khusus, tapi belum tentu itu adalah petunjuk untuk sesuatu yang akan datang. Mari kita simak artikel  tentang proses terjadinya mimpi dan fakta unik mimpi. CEEEEEEEK ITTTTTT DOOOOT…..

Titik Jenuh Kehidupan

Sabtu, 08 Juni 2013 0 komentar

Titik Jenuh Kehidupan.

Setelah hampir sepertiga waktu kita gunakan untuk mengejar segala isi yang ada didunia ini , Waktu bejalan begitu cepat rasanya dari pagi hingga petang tak terasa sudah bertemu malam. Sedikit waktu yang kita luangkan untuk sekedar bercanda ria dengan keluarga, sehingga tak terasa mereka sudah tumbuh dewasa tanpa sedikit sentuhan kasih sayang lembut tangan orang tua.

Terbayang akan indahnya senyuman orang-orang kecil yang bisa lantang tertawa, jauh berbeda dengan apa yang kita raih meskipun hidup seadanya mereka tak ada rasa iri, dengki, dan penuh dengan canda tawa inilah misteri kehidupan.

Tak pernak ada yang tau akan rahasia kehidupan manusia baik rejeki, jodoh dan kematian. Sementara didunia ini kita saling berpacu dan berlomba meraih semua apa yang kita ingginkan, terkadang kita sampai lupa mengorbankan hak anak-anak kita, keluarga dan orang lain dalam meraihnya.

Jadilah Sahabat yang Baik :)

Rabu, 05 Juni 2013 0 komentar
 
Ramanda-Sultan-Fitria-Winona-Hadi-Junaidi :)


Ketika seorang sahabat sejati bertanya kepada sahabatnya, “apakah aku pernah melakukan salah padamu?“.
Sahabatnya akan menjawab, “ya, tapi aku sudah melupakan kesalahanmu“. 


Ketika seorang sahabat sejati berbalik bertanya kepada sahabatnya, “apakah aku pernah bersalah padamu?“.
Sahabatnya akan menjawab, “ya, tapi aku sudah lupa akan hal itu“.

Sosok Sahabat yang Baik Menurut Islam

0 komentar



Salah satu nikmat Ilahi yang Allah berikan kepada manusia adalah rasa sosial dan kebutuhan untuk bergaul dengan orang lain dan menjalin hubungan persahabatan dengan anggota masyarakat. Orang yang memiliki teman yang baik dan memanfaatkan hubungan itu dengan benar dan logis akan memiliki kehidupan individu dan sosial yang lebih baik.

Anda tentunya memiliki kawan untuk berbicara, berbagi perasaan, saling menasehati dan saling membantu di kala susah. Sebagian orang punya kelebihan yang bisa menjalin hubungan persahabatan dengan banyak kawan sementara sebagian yang lain hanya puas dengan memiliki beberapa orang teman yang jumlahnya tak lebih dari hitungan jari. Tentunya, di antara kawan yang kita miliki adalah yang punya hubungan sangat dekat dan siap membantu dengan tulus saat kita mendapat kesusahan dan masalah.
Islam memandang persahabatan sebagai nilai yang agung dan menentukan dalam nasib dan kehidupan seseorang. Karena itu, baik Nabi Saw maupun para Imam Maksum Ahlul Bait dalam banyak kesempatan menekankan untuk memilih sahabat dan kawan dengan benar. Misalnya dalam hadis Nabi disebutkan bahwa beliau bersabda,  “Manusia beragama seperti sahabatnya.  Karena itu, hendaknya dia teliti dengan siapa dia menjalin persahabatan.” Hadis ini menerangkan sejauh mana pengaruh seorang kawan sehingga bisa mempengaruhi keberagamaan sahabatnya. Dalam hadis disebutkan, 
Sahabat yang baik lebih baik dari kesendirian dan kesendirian lebih baik dari sahabat yang buruk.”

Jadilah Orang Bermanfaat

0 komentar

Menjadi Orang Bermanfaat
(Barangsiapa membantu kesusahan seorang mukmin dari beberapa kesusahan dunia, maka Allah akan membantu kesusahannya di hari Kiamat.)
“Sebaik-baik manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi orang lain.” (HR. Ad-Daraquthni dan Ath-Thabarani). Demikian bunyi sebuah hadits yang terkenal dan sering kita dengar, meski belum tentu kita telah mengamalkannya.